1.Perampatan
Operasi Himpunan
Operasi
himpunan dapat di lalukan terhadap 2 atau lebih himpunan. Dalam hal
ini kita lakukan permpatan (generalization)
operasi himpunan dengan menggunakan dasar perampatan yang ada operasi
aritmatika biasa.
Misalkan
A1,A2,A3,…..An
merupakan himpunan aritmatika, maka.
Notasi
perampatan dia atas adalah dapat mempermudah penulisan ekspresi yang
panjang, misalnya:
A
⋂
(B1
⋃
B2
⋃
… ⋃
Bn)=
(A ⋂
B1)
⋃
(A ⋂
B2)
⋃
… ⋃ (A
⋂
Bn)
2.Hukum-hukum Aljabar Himpunan
Terdapat
beberapa sifat yang berlaku pada operasi antara dua himpunan atau
lebih. Sifat-sifat tersebut dinyatakan dalam kesamaan himpunan (set
identities).
Kesamaa tersebut di beri nama “ hukum” yang menyatakan bahwa bila
dua himpunan atau lebih dioperasikan, maka hokum-hukum yang mengatur
opersi tersebut berlaku. Cukup banyak hokum yang terdapat pada
himpunan (yang ditemukan pada referensi ).
Hukum-hukum aljabar himpunan
hukum idenntitas
A ⋃ ∅=A
A ⋂ (B ⋂ A) = (A ⋂ B) ⋃ (A⋂ C)
A ⋃ B= B ⋃ A
Hukum-hukum aljabar himpunan
hukum idenntitas
A ⋃ ∅=A
A
⋂
U=A
Hukum
involusi:
(A)=A
Hukum
penyerapan(absorsi):
A
⋃
(
B ⋃
A)=A
A
⋂
(B ⋂
A)=A
Hukum
komulatif:
A
⋃
B=
B ⋃
A
A
⋂
B=B ⋂
A
Hukum
asosiatif:
A
⋃
(
B ⋃
A) = (A ⋃ B) ⋃ C)
A
⋂
(B ⋂
A) = (A ⋂ B) ⋂ C)
Hukum
distributif:
A
⋃
(
B ⋃
A) = (A ⋃ B) ⋂(A ⋃ C)
A ⋂ (B ⋂ A) = (A ⋂ B) ⋃ (A⋂ C)
Hukum
De Morgan:
A ⋃ B= B ⋃ A
A
⋂
B=B ⋂
A
makasih ya kaka bair buat ilmunya sangat membantu
BalasHapus